MEMULAI USAHA RUMAH TANGGA DARI MODAL 100 RIBU RUPIAH DENGAN MENETASKAN TELUR AYAM

Jika anda memiliki uang 100.000 rupiah, anda sudah bisa memulai usaha untuk berternak ayam kampung. Dari modal 100 ribu rupiah tersebut, bisa digunakan untuk membeli peralatan untuk membuat mesin tetas seharga 40 ribu rupiah, dan sisanya 60 ribu rupiah bisa digunakan untuk membeli 15 telur ayam kampung yang fertil atau yang bisa ditetaskan. Anda bisa membeli Telur Ayam Kampung Unggul Balitbangnak Versi 2 atau (KUB-2) atau Telur Ayam Kampung Petelur Unggul Versi 3 (KPU-3) Jika ingin memelihara Ayam Kampung Petelur, atau Telur Ayam Jowo Super (JOPER) jika ingin fokus di pembesaran atau sebagai ayam kampung pedaging.

Dari 15 Telur tersebut, anggap saja 10 ekor betina dan 2 ekor jantan. Anda bisa pelihara sampai umur 5 bulan sudah bisa mulai bertelur sendiri. Jika 10 ekor ayam tersbut bertelur masing-masing 10 butir telur, maka anda sudah bisa menetaskan 100 telur sehingga Anda akan punya 100 ekor ayam. Jika 100 ekor ayam tersebut bertelur masing-masing 10 butir, dan anda tetaskan semua, maka Anda akan punya 1000 ekor ayam petelur. Jika 1000 Ekor ayam tersebut sudah produktif bertelur setiap hari 70% maka Anda akan punya 700 butir telur per hari. Jika harga telur 1500 per butir maka Anda akan punya pendapatan 1 juta rupiah per hari atau 30 Juta rupiah per bulan.

Jika Anda bertanya mengenai biaya operasional atau potensi kerugian dan kematian, ingat bahwa ilustrasi diatas hanyalah untuk 1x putaran, di tahap pertama diasumsikan 10 ekor ayam tersebut hanya bertelur 10 butir, padahal setelah masa produktif ayam tersebut akan terus bertelur setiap hari 1 butir, anggaplah dalam 1 bulan hanya ditetaskan 10 butir per induk, sisanya anggap 15 butir x 10 induk = 150 butir telur bisa anda jual untuk biaya operasional atau biaya pakan.

Intinya, jika anda ingin memiliki penghasilan 30 juta rupiah per bulan, Anda harus memiliki 1000 ekor ayam petelur. Jika ingin pendapatan lebih banyak lagi, maka Anda bisa menetaskan dan membesarkan menjadi ayam pedaging yang bisa dijual di usia 2 bulan dengan harga 40.000 - 50.000 rupiah per ekor. Jika Anda bisa menghasilkan 1000 ekor ayam pedaging per bulan, maka pendapatan anda sekitar 40jt-50jt per bulan. Sederhana bukan. Mari kita bersama-sama mencoba.